Sejarah Desa



Pada dasarnya desa Sentral Timur adalah dusun yang berada dalam wilayah desa Sentral Sari yang merupakan induk dari desa ini + 30 Tahun lamanya secara bersama – sama tumbuh dan berkembang dalam satu kesatuan wilayah dengan berbagai dinamika sosial yang berbeda. Desa ini di huni oleh tiga suku yaitu suku Jawa, Lombok dan Bali. Yang merupakan warga transmigrasi umum pada tahun 1977 disamping itu juga masih ada sejumlah etnik lain seperti Bugis, Saluan, Banggai, Gorontalo dan Lain – Lain.


Mata pencaharian masyarakat desa Sentral Timur adalah bercocok tanam, buruh, pedagang, dan sebagian Pegawai Negeri Sipil ( PNS ) dengan usaha perjuangan masyarakat melalui kerja keras Panitia Pemekaran desa yang dicetuskan pada 1 Agustus 2007 lewat musyawarah / rapat warga dusun yang bermukim diwilayah Timur desa Sentral Sari dengan berbagai aspek pertimbangan telah membawa dusun ini kedalam sebuah ruang baru yaitu Sentral Timur berdasarkan keputusan Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa No. 141/927/BPMPD tentang pengangkatan Pejabat Kepala Desa Sentral Timur Kecamatan Toili Kabupaten Banggai, Tanggal 12 Juni 2008. Sehingga sejak itu resmilah Dusun ini menjadi sebuah desa yang diberikan nama Desa Sentral Timur yang mempunyai arti Desa Sentral yang berada diwilayah Timur.

Sejak mekarnya Desa Sentral Timur sampai saat ini, perjalanan pemerintahan telah di pimpin oleh beberapa kepala Desa Yaitu :


No
Nama Kepala Desa
Tahun Menjabat (Periode)
Keterangan

1.

2.

3.

4.


Zainudin Tongke S.Sos

Trimo Rejo Suwarno

Drs. Mukhsin

Bendot. BS

2008-2009

2010-2015

2016

2017-2022

Penjabat Kepala Desa

Definitif Kepala Desa

Penjabat Kepala Desa

Definitif Kepala Desa


Sumber : Data Profil Desa Sentral Timur Tahun 2016.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar